Pembentukan karakter diri dapat diterapkan berbagai kegiatan. Seperti yang diterapkan oleh Perpustakaan STIE Perbanas Surabaya kepada siswa usia 6-12 tahun. Tepat Sabtu, 31 Agustus 2019, puluhan siswa Sekolah Dasar (SD) dari Kecamatan Sukolilo dan Kecamatan Rungkut Kota Surabaya mengikuti Lomba Mewarnai dan Lomba Menggambar. Bertempat di Perpustakaan Kampus 1, acara ini merupakan salah satu bentuk program Corporate Social Responsibility (CSR) dalam rangka membentuk karakter diri siswa agar mengenal perpustakaan sebagai sumber informasi yang akurat.

Pustakawan STIE Perbanas Surabaya, Dio Eka Prayitno, S.Sos., menuturkan kegiatan lomba ini biasa diadakan oleh perpustakaan. Selain itu, perpustakaan mengadakan kegiatan tersebut dijadikan sebagai sarana kompetisi bagi siswa. Tahun sebelumnya, perpustakaan STIE Perbanas Surabaya juga pernah mengundang para siswa untuk menonton film dan video profil Perpustakaan sehingga meningkatkan literasinya. Bahkan, Taman Baca Masyarakat (TBM) di Kecamatan Sukolilo dan Kecamatan Rungkut turut dilibatkan dalam merealisasikan program pengabdian ini.

”Tahun ini, per TBM mengirim 2 anak untuk ikut lomba. Dari Sukolilo ada 12 TBM dan Rungkut ada 17 TBM. Jadi ada 58 anak yang ikut lomba ini,” papar Dio di sela-sela kegiatan.

Lanjutnya, Lomba Mewarnai dan Menggambar kali ini mengusung tema “Menabung”. Untuk Lomba Mewarnai diikuti siswa usia 7-9 tahun, dengan template gedung BI Corner dan Perpustakaan STIE Perbanas Surabaya. Sementara, untuk anak usia 10-12 tahun diberikan kebebasan dalam berkreasi. Mereka bisa memanfaatkan pensil maupun krayon untuk mengekspresikan tema yang sudah ditentukan. “Setiap kategori nanti akan dipilih Juara 1 sampai Juara 3 dan Juara Harapan 1 sampai Juara Harapan 3,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Perpustakaan STIE Perbanas Surabaya, Munawaroh, S.Sos., M.Si., menambahkan pihaknya ingin mengajak TBM di lingkungannya bisa maju dan inovatif. Dirinya pun mengembangkan berbagai program pengabdian masyarakat sejak tahun 2016, mulai dari SD, SMA/SMK, hingga TBM di wilayah Surabaya.

”Harapannya, perpustakaan itu tidak hanya sebagai menara gading. Ketika perpustakaan kita maju maka di lingkungan kita harus maju juga. Peran Perpustakaan tidak sekadar sirkulasi buku, namun di situ karakter dasar membaca, menulis, hingga pemanfaatan media sosial, peran Perpustakaan sangatlah besar,” pungkasnya.

Perlu diketahui, selain kegiatan lomba mewarnai dan lomba menggambar, Perpustakaan STIE Perbanas Surabaya juga menggelar Workshop Pengelolaan TBM: Literasi Digital dalam Penciptaan Karakter Diri. Pesertanya pun perwakilan pengelola TBM di lingkungan Kecamatan Sukolilo dan Kecamatan Rungkut wilayah Kota Surabaya. (ek0/humas)