Audit Eksternal Pacu Kinerja Ormawa STIE Perbanas
Biasanya, kegiatan audit atau pemeriksaan diterapkan kepada instasi pemerintah, perusahaan, lembaga keuangan, atau lembaga sejenis lainnya. Hal itu ternyata telah diterapkan oleh STIE Perbanas Surabaya kepada Organisasi Mahasiswa (Ormawa) sejak tahun 2000. Kampus Bisnis dan Perbankan ini tentu memiliki alasan yang mendasari terkait diterapkannya audit terhadap pengurus Ormawa. Salah satunya untuk mengetahui adanya peningkatan atau penurunan yang dialami oleh pengurus Ormawa selama satu periode kepengurusan.
STIE Perbanas Surabaya melaui Bagian Kemahasiswaan menggelar Audit Eksternal terhadap Ormawa mulai tanggal 24 – 27 Juni 2016. Kegiatan tersebut diawali dengan acara opening auditing Eksternal yang bertempat di Ruang Seminar Kampus 1 STIE Perbanas Surabaya, pada Jumat, (24/6). Pada kesempatan itu, para auditor telah ditentukan dan penyesuaian jadwal kunjungan audit disetiap sekretariat Ormawa. Usai Opening, kegiatan audit dimulai dari Badan Eksekutif Mahasiswa sampai yang terakhir Sie Kerohanian Kristen.
Ketua Pelaksana Audit Eksternal Ormawa, Laila Saleh Martha, S.Psi., M.MT., menyampaikan para auditor yang melaksanakan audit ini merupakan pendamping Ormawa. Namun, para pendamping tidak tentu mengaudit Ormawa bimbingan sendiri sehingga proses audit tercipta suasana netral. Para pengurus mahasiswa pun tidak tahu siapa yang nantinya mengaudit mereka saat itu.
Puncak acara atau closing audit eksternal Ormawa ini pun dilakukan pada Senin, (27/6). Acara yang dihadiri langsung oleh Ketua STIE Perbanas Surabaya, Dr. Lutfi, SE., M.Fin. ini memperoleh hasil audit yang luar biasa. Dalam sambutannya, Dr. Lutfi SE., M.Fin. menyampaikan terima kasih kepada pengurus lama karena telah menjadi bagian penting di Ormawa STIE Perbanas Surabaya. “Di sela bulan puasa dan minggu tenang ini, kalian pengurus Ormawa yang lama sangat luar biasa, luar biasa bagi calon-calon pemimpin negara kita ini, semoga pengkaderan yang sudah kalian lakukan selama ini bisa bermanfaat dengan baik. Terimakasih kepada segenap auditor ormawa yang sudah bekerja dengan luar biasa selama berhari hari, menjadi bagian dari proses akuntabilitas suatu organisasi mahasiswa di STIE Perbanas Surabaya,” papar Dr. Lutfi, SE., M.Fin.
Di samping itu, beliau menambahkan bahwa audit merupakan kegiatan yang dianggap menakutkan atau bahkan menyenangkan bagi sebagian orang dan dari sisi lain kegiatan audit, esensi yang dapat diambil adalah terjalinnya interaksi antara auditor dan auditee yang dapat memunculkan saran yang dapat membangun organisasi tersebut.
Hal yang perlu diketahui bahwa audit ormawa dimulai sekitar akhir tahun 2000. Pada saat itu masih periode Yudi Sutarso, SE., M.Si. Audit itu harus memiliki dua sisi, sisi pertama berada pada sisi administratif yang berhubungan dengan pertanggungjawaban kegiatan dan sisi kedua adalah sisi substantif yang berhubungan dengan pembuatan laporan yang efektif sehingga mempunyai kebermanfaatan bagi penerus organisasi berikutnya. Di dalam proses kuliah, telah dipelajari mengenai perencanaan, pengorganisasian, monitoring dan evaluasi. Jika diimplikasikan dengan kegiatan audit adalah bagaimana menindak lanjuti atas hasil monitoring dengan memperbaiki temuan pada saat audit dan menjadikannya perbaikan untuk kebaikan organisasi.
Kegiatan Audit Eksternal Ormawa tahun ini tampak berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Perbedaan itu terletak pada perolehan peringkat pertama diraih oleh 2 Ormawa, sedangkan peringkat kedua diraih oleh 3 Ormawa. Acara tersebut diakhiri dengan sesi foto bersama dan penyerahan Piala Audit Juara 1, 2, dan 3 serta piala bergilir oleh masing masing pemenang. (Denis/Eko)