AGU
08
Persiapkan Akreditasi Internasional, FEB UPN Veteran Yogyakarta Berdiskusi FEB UHW Perbanas
Kamis, 08 Agustus 2024
Dilihat: 1151
Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Hayam Wuruk Perbanas menerima kunjungan dari Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Yogyakarta. Bertempat di Ruang C401 UHW Perbanas Kampus Wonorejo, pertemuan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat dekanat FEB dalam upaya mempersiapkan akreditasi internasional.
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UPN Yogyakarta, Dr. Januar Eko Prasetio, S.E., M.Si., Ak., CA, menyampaikan pihaknya ditugasi oleh rektor untuk mempersiapkan akreditasi internasional di fakultasnya. Dirinya bercerita, FEB UPN Veteran Yogyakarta mempersiapkan dokumen untuk akreditasi internasional. Mengingat lembaga akreditasi internasional tersebut belum diakui oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek), pihaknya mengubah arah untuk menggunakan akreditasi internasional IACBE (International Accreditation Council for Business Education).
”Kami melihat FEB UHW Perbanas juga menggunakan akreditasi internasional dari IACBE, maka kami langsung datang ke sini untuk mengetahui proses pengajuannya,” terangnya di sela acara kunjungan, Kamis, (8/8).
Dekan FEB UHW Perbanas, Dr. Lutfi, S.E., M.Fin., mengungkapkan pihaknya telah memulai persiapan untuk akreditasi internasional IACBE sejak tahun 2022. Menurutnya, tahapan awal yang diikuti harus menjadi member. Setelah memenuhi kriteria, FEB UHW Perbanas meningkat status sebagai candidate accreditation dan bulan September 2024 terjadwal untuk site visit dari IACBE. ”Makanya, bulan ini kami sangat sibuk untuk mempersiapkan agenda tersebut,” ungkapnya.
Sementara, Wakil Rektor Bidang Akademik UHW Perbanas, Prof. Dr. Dra. Tatik Suryani, Psi., M.M., menyampaikan kegiatan ini menjadi momen yang sangat bermanfaat. Pasalnya, kedua kampus mempunyai satu misi yang sama untuk mendapatkan pengakuan internasional melalui program akreditasi. ”Harapannya, semua pihak yang terlibat dalam kunjungan ini dapat memanfaatkan kesempatan benchmarking dengan sebaik-baiknya. Dan, target akreditasi internasional yang diharapkan segera terwujud,” harapnya. (eko/hms)