Program Studi Desain Komunikasi Visual

JUL
20

Perancangan Kolaborasi POP Signage Tokoh "Kuku" sebagai Sarana Strategi Marketing Prodi DKV

Rabu, 20 Juli 2022     Dilihat: 3065

Rabu Sore (13/07/2022) - Mahasiswa prodi DKV sedang sibuk di ruang seni Gedung C lantai 7 kampus 2 Universitas Hayam Wuruk Perbanas, mempersiapkan perancangan Karya POP atau biasa disebut dengan Point Of Purchasing berupa signage atau papan penunjuk arah dengan gambar tokoh Kuku, sebagai ikon dari Prodi S1 DKV UHW Perbanas. Dalam hal ini POP yang dimaksud berupa papan penunjuk arah yang ditempatkan di lorong strategis maupun jalanan menuju area tertentu.

Mahasiswa bekerja sama dengan para dosen dalam mengeksekusi karya POP mencapai 5 buah papan signage tersebut. Tujuan pembuatan papan POP merupakan bagian dari sarana promosi yang mendukung terciptanya keberhasilan strategi pemasaran suatu produk, dengan fungsi antara lain untuk memberikan informasi, mempengaruhi terhadap ingatan atau memori sasaran, menggiring konsumen dapat mengikuti POP, juga sebagai sarana Visual Merchandising (pemajangan) suatu produk.

Dengan adanya POP ini akan memberikan persepsi lain tentang prodi S1 DKV yang tidak hanya membuat karya melainkan mampu merencanakan strategi pemasaran suatu produk melalui aspek karya yang dibuat. Nantinya mahasiswa akan terbiasa untuk mengenal konsep-konsep pemasaran yang didalamnya terdapat keilmuan DKV yang dapat distrategikan kedalam perancangan suatu karya berikut cara menggiring audiens untuk dapat tertarik terhadap karya tersebut. Seperti halnya dalam Tokoh Kuku sebagai ikon dari Prodi S1 DKV itu sendiri, mengisyaratkan sesuatu agar dapat diingat serta melekat didalam memori bagi siapa saja yang bertemu atau melihatnya.

Tokoh Kuku sendiri merupakan hasil visualisasi karya kolaborasi Mahasiswa-mahasiswi DKV dengan salah satu Dosen Prodi S1 DKV yaitu Bapak Thomas Hanandry Dewanto, ST,. MT yang menginisiasikan Kuku sebagai gambaran ikon dari DKV UHW Perbanas, merupakan analogi dari bentuk dasar anak ayam yang memiliki sifat ceria, lincah, aktif dan kreatif. Terlihat dari kombinasi warna yang dibawa oleh Kuku dengan badan berwarna kuning yang mencirikan warna anak ayam, juga sebagai interpretasi dari sifat kreatif, percaya diri, mudah berteman dan ramah. Karakter warna kuning yang condong ke arah oranye juga sebagai salah satu ciri dari warna prodi DKV itu sendiri. Jambul berwarna merah pada sosok Kuku mendeskripsikan jika Kuku adalah perwujudan dari ayam jantan, yang berani dalam berekspresi. Penggunaan warna hijau pada cape merupakan simbol bila Kuku adalah bagian dari Universitas Hayam Wuruk Perbanas dengan warna korporasi dasar hijau. Melalui ikon Kuku diharapkan dapat membawa pesan jika ayam jantan yang biasanya berkokok “kukuruyuk” merupakan harapan dan semangat baru dikala fajar tiba untuk siap berkontribusi kreatif, berani & terdepan dalam menciptakan kualitas lulusan S1 DKV yang dapat bersaing secara global.

Dalam eksekusi karya POP bersama ini diharapkan mahasiswa mampu memiliki gambaran dengan mudah output karya seperti apa yang dapat selaras dalam suatu strategi marketing maupun komunikasi. Sehingga suatu karya tidak hanya berhenti dalam perancangan yang bernilai seni, melainkan terdapat manfaat maupun solusi desain didalamnya. Dengan ini mahasiswa akan lebih mudah dalam mencerna ilmu pengetahuan yang tidak habis dalam konteks teori melainkan juga sejalan dengan keahlian secara praktek mahasiswa, sehingga lebih terarah dan aplikatif. (miftaadi/dkv)

The Leading Business and Banking School

Kampus Wonorejo : Jl. Wonorejo Utara 16 Rungkut, Surabaya
Kampus Nginden    : Jl. Nginden Semolo 34-36, Surabaya

Telp. (031) 5947151, (031) 5947152, (031) 87863997
Fax. (031)-87862621 WhatsApp (chat) 
085895979800
Email: [email protected] atau [email protected]

Ikuti Kami:

Whatsapp
Instagram
Youtube
Facebook
Website
Twitter


Dapatkan Informasi Disini