Perkuliahan semester Genap tahun akademik 2021-2022 di Universitas Hayam Wuruk Perbanas sudah digelar secara Hybrid Learning. Hal tersebut telah mempertimbangkan status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Kota Surabaya berada di level 1. Selain itu, berdasarkan Surat Edaran Nomor 2417/Ed.10000/02/22 tentang Pengaturan Aktivitas Kampus Semester Genap Tahun Akademik 2021-2022 di Universitas Hayam Wuruk Perbanas, perkuliahan bisa dilaksanakan sesuai protokol kesehatan.

Salah satu dosen program studi Sarjana Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Nuraini Rohkmania, S.E., Ak., M.Ak., CA., menyatakan Hybrid Learning dijalankan dengan baik olehnya maupun mahasiswa. Saat mengajar mata kuliah Praktik Akuntansi 2 kelas FA, dirinya bisa menjelaskan berbagai materi dengan lancar tanpa kendala seperti sebelum pandemi covid-19.

”Saat pembelajaran hybrid anak-anak merasa exciting. Bahkan, meski ada yang di rumah, mereka juga tetap berkomunikasi dengan yang ada di kelas, seperti ketepatan tayangan dan bagian yang perlu diperjelas lagi,” kesan Nuraini setelah mengajar pada Selasa, (12/4).

Lantas, dari sisi fasilitas perangkat yang digunakan untuk pembelajaran hybrid pun sudah bagus. Hanya saja, dirinya perlu terbiasa untuk mengoperasikan perangkat dengan tepat agar materi diterima oleh mahasiswa dengan baik.

Pihaknya pun berharap, dalam waktu dekat ini segera dilakukan pembelaran luring secara serentak. Pasalnya, mata kuliah yang diampu olehnya lebih mantap diselenggarakan dengan bertatap muka di kelas. ”Semoga kita segera melaksanakan perkuliahan secara offline untuk semuanya,” 

Kegiatan pembelajaran serupa pun juga dilakukan oleh Fakultas Teknik dan Desain UHW Perbanas. Seperti yang dilakukan oleh Dosen program studi Sarjana Sistem Informasi yang kompak menjalaninya. Laqma Dica Fitrani, S.Kom., M.MT., salah satu dosen setempat mengaku senang karena mulai minggu kelima perkuliahan bisa menjalani Hybrid Learning.

"Alhamdulilah, senang rasanya pada akhirnya di minggu kelima ini kita sudah memulai kelas hybrid. Semoga rekan rekan mahasiswa semakin semangat dan nyaman dalam belajar", ungkap Laqma usai perkuliahan.

Dirinya pun berharap program kegiatan perkuliahan yang dilaksanakan saat ini memberikan manfaat yang baik untuk mahasiswa. "Saya berharap, pelaksanaan hybrid ini dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa sebaik baiknya, misalnya saling kenal dengan mahasiswa maupun dosen, serta berdisķusi langsung kepada doseb jika mengalami kesulitan dalam memahami materi yg diajarkan", harapnya. (eko/hms)