Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

MEI
02

Hibah Pengabdian PKM = Dorong Produk Opak Jepit Berdaya Saing Tinggi

Rabu, 02 Mei 2018     Dilihat: 4247

Hibah Pengabdian PKM= Dorong Produk Opak Jepit Berdaya Saing Tinggi

Rabu, 02 Mei 2018, STIE Perbanas Surabaya menyelenggarakan workshop untuk meningkatkan kualitas produk camilan khas Kabupaten Gresik. Bertempat di Ruang Seminar Kampus 1 STIE Jalan Nginden Semolo 34-36 Surabaya, kegiatan ini digelar oleh Tim Hibah Pengabdian Masyarakat Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) Program Kemitraan Masyarakat (PKM) yang berjudul Hibah Pengabdian Masyarakat Kemenristek Dikti ”PKM Peningkatan Kualitas dan Pemasaran Produk Camilan Khas Gresik Di Desa Kedung Rukem”.

Salah satu tim Hibah, Dr. Dra. Ec. Rr. Iramani, M.Si., mengatakan program ini diadakan bertujuan untuk meningkatkan daya saing dari IKM (Industri Kecil Menengah) produk Opak Jepit Desa Kedung Rukem di Kabupaten Gresik, yang mana program ini merupakan lanjutan dari peningkatan kuantitas produksi dan saat ini fokus pada peningkatkan kualitas dan pemasaran.

Lebih lanjut, beliau bercerita produk Opak Jepit dari peserta pelatihan sekarang ini masih lemah sekali jika dilihat dari sisi pemasaran dan kemasannya. “Akan tetapi, untuk kapasitas produknya sudah bagus karena sebelumnya sudah dibantu dari musim kemarin yang sudah dapat meningkatkan kapasitas produksi,” paparnya.

Sementara itu, peserta yang hadir ini semuanya berasal dari Gresik. “Ada 15 peserta dari gresik atau 9 IKM, dalam satu IKM ada 2 orang. Seharusnya ada 18 peserta, dikarenakan ada yang berhalangan atau tidak bisa menghadiri seminar ini, jadi pesertanya hanya ada 15 orang saja,” jelas rincinya.

Beliau pun berharap penyelenggaraan kegiatan pelatihan ini berdampak pada produk usaha mereka, dengan ditandai nantinya desain produk menjadi lebih bagus, pengusaha atau usaha kecil mempunyai standar untuk operasi produk opak jepit, dan pemasarannya menjadi lebih luas sehingga bisa lebih dikenal. “Diharapkan adanya kegiatan ini, pemasarannya lebih luas, tidak hanya berada di ranah pemasaran tradisional saja tetapi juga merambah pemasaran modern, dan juga meningkatkan kualitas produksi industri kecil,” imbuhnya.

Dalam pelatihan tersebut, telah hadir sejumlah narasumber, baik dari internal kampus STIE Perbanas sendiri maupun luar kampus. Dari STIE perbanas Surabaya, pemateri yang dihadirkan, di antaranya: Prof. Dr. Tatik Suryani, Psi., MM., Dr. Dra. Ec. Rr., Iramani, M.Si., dan Mochamad Nurhadi, S.Kom., MM., sedangkan dari luar, tim hibah mendatangkan Ketua Forum Industri Kecil Menengah (IKM) Jawa Timur, Oscar.

Selama pelatihan berlangsung, peserta mendapatkan berbagai materi untuk mengembangkan industri rumahannya. Materi-materi yang diberikan, antara lain: Program Kemitraan Masyarakat Untuk Peningkatan Kualitas dan Pemasaran Produk; Pentingnya SIUP dan PIRT bagi Keberlangsungan Usaha; Packaging yang Menarik dan Berdaya Jual; Pentingnya SOP untuk Standarisasi Produk; dan Pemanfaatan Media Sosial dan Website Untuk Pemasaran.

Kepala Pengabdian Masyarakat STIE Perbanas Surabaya, Dr. M. Najib Usman, dalam sambutannya berharap kepada peserta agar memanfaatkan pelatihan ini dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kualitas produk opak jepit. Mengingat tidak semua pelaku industri kecil mendapatkan kesempatan yang sama. “Semoga Bapak dan Ibu menerima materi ini dengan baik sehingga berguna untuk mengembangkan produk khas Gresik berupa Opak Jepit ini,” pesannya saat membuka pelatihan. (Andy.r)

The Leading Business and Banking School

Kampus Wonorejo : Jl. Wonorejo Utara 16 Rungkut, Surabaya
Kampus Nginden    : Jl. Nginden Semolo 34-36, Surabaya

Telp. (031) 5947151, (031) 5947152, (031) 87863997
Fax. (031)-87862621 WhatsApp (chat) 
085895979800
Email: [email protected] atau [email protected]

Ikuti Kami:

Whatsapp
Instagram
Youtube
Facebook
Website
Twitter


Dapatkan Informasi Disini